Senin, Agustus 04, 2008

It’s d’Real mE

Who am I? Jika Anda bertanya tentang siap saya, maka sepintas Anda akan saya bawa kepada sebuah legenda Jawa tentang seorang bidadari yang telah kehilangan selendangnya. Legenda ini sangat populer terutama di tanah Jawa. Mungkin Anda bertanya, apa hubungannya dengan saya?

Dari kisah sepintas itu, Anda akan saya kenalkan dengan diri saya. Saya memang bidadari yang dicuri selendangnya itu, bukan pula orang yang mencuri selendang itu, hehe. Yang sama adalah nama bidadari itu yag pada 191190 resmi disandang sebagai nama saya. Yap, “Nawang Wulan”. Begitulah nama yang tertulis di akta kelahiran saya. Kata orang, sebuah nama mencerminkan kepribadian si empunya nama, juga sebagai pembawa hoki. Tapi apa pun itu, saya syukuri sebagai hadiah atas terlahirnya saya ke dunia ini. Dari filosofi nama saya, yang kata orang masih “nJawani”, saya juga membawa misi luhur sebagai putri Jawa untuk ikut “nguri-uri” budaya Jawa melalui nama saya tersebut. Paling tidak, akan mengingatkan Anda kepada suatu legenda yang terkenal di tanah Jawa, ceilee....

Walau saya terlahir di Semarang, namun saya tumbuh dan berkembang di Banjarnegara, tepatnya di Klampok. Riwayat pendidikan saya bermula di TK Pertiwi 2 Klampok, kemudian SD N 4 Klampok, melanjutkan ke SMP N 2 Purwareja Klampok, dan SMA N 1 Purbalingga. Dan sampai saat ini saya masih duduk di bangku kuliah jurusan pendidikan bahasa Inggris di Universitas Negeri Semarang.

Dalam hidup, menjadi diri sendiri adalah paling utama. Memberikan dedikasi terbaik, dan selalu berkontemplasi untuk mengintrospeksi diri agar selalu memberi sesuatu yang baik dan terbaik untuk semua. So, be yourself and do the best! Stay away from drugs and stop global warming. Selamat menikmati blog saya ini, semoga bermanfaat.

3 komentar:

Anonim mengatakan...

Cie, waang dah punya blog...
slamat yach...
blognya bagus kok...pertahanin, n yang paling penting, di-update stiap saat.....


----
your friend always

Ipmawan Bachtiar mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Ipmawan Bachtiar mengatakan...

naw ituh, gmana iah walopun dia adek kelas ku tpi aku mengenal baik naw lewat digitalisasi sosial.
kalau hanya ada proses sosial klasik tatap muka, mungkin aku gak bakal mengenal siapa naw itu..

lewat proses komunikasi sosial digital itulah aku tahu kalo naw itu punya nama yang sama dg bidadari yg kehilangan selendang, juga baru tahu juga kalo naw kelahiran semarang.

ngemeng-ngemeng soal bidadari, bukannyah bidadari nawang wulan tuh pinter menanak nasi iah...

klo kmu gimana naw??

keep touching
salam blogger 2008!